Perbedaan dari Extended Partition, Primary Partition dan Logical Partition - Sebetulnya apa saja perbedaan antara ketiga jenis hardisk tersebut. Adakah tutorial mudah menonton partisi harddisk kami apakah tergolong Primary alias Extended ataukah mungkin Logical. Sebelum mengenal lebih jauh, ada baiknya kami mengenal arti primary partition - extended partition - logical partition.
Primary partition : partisi inti dimana biasanya suatu Sistem Operasi di install. Apabila harddisk yang kalian pakai merupakan jenis MBR, maka kalian hanya dapat membikin 4 partisi primary alias kalian dapat membikin 3 partisi primary + 1 partisi extended (yang di dalamnya dapat dipecah menjadi berbagai partisi logical).
Untuk mengenal tipe harddisk apa saja yang ada di dalam hardisk milik kamu. Kalian dapat cek ke dalam Disk Managemen. Bagaimana tutorial mengaksesnya ? Caranya dengan klik kanan pada start menu di windows 10.
Selanjutnya pilih Disk Management. Maka selanjutnya kalian bakal masuk ke disk management. Di sana kalian dapat menonton berbagai partisi harddisk serta keterangannya. Tipe harddisk pun bakal dapat kalian lihat. Desainnya merupakan semacam foto di bawah ini.
Dari foto di atas, kalian dapat menonton apabila tersedia 3 tipe partisi harddisk yaitu primary, extended serta logical. Penjelasannya :
Untuk drive C adalah Primary partition dengan warna biru tua. Sedangkan lingkaran hijau (panahnya salah- yang benar adalah pada hijau tua) adalah extended partition. Untuk yang warna biru adalah logical partition. Dapat kalian lihat juga, apabila logical partition ini sebetulnya adalah tahap dari extended partition (logical partition berada di dalam extended partition). Sehingga logical partition tersebut di bentuk dari suatu extended partition. Pada foto di atas drive D; E; F; G; H adalah tergolong logical partition.
Itulah perbedaan antara primary partition, extended partition serta logical partition beserta tutorial memeriksa tipe hardisk milik kamu. Semoga dapat meningkatkan pengetahuan.
Primary partition : partisi inti dimana biasanya suatu Sistem Operasi di install. Apabila harddisk yang kalian pakai merupakan jenis MBR, maka kalian hanya dapat membikin 4 partisi primary alias kalian dapat membikin 3 partisi primary + 1 partisi extended (yang di dalamnya dapat dipecah menjadi berbagai partisi logical).
Baca Juga : Cara Membuat Aero Shake di Windows 10Extended partition : Partisi ini berhubungan erat dengan partisi primary. Semacam yang dijelaskan di awal, apabila kalian mempunyai hardisk jenis MBR maka salah satu partisi dapat kalian pengaturan sebagai partisi extended. Di dalam partisi extended kalian dapat membikin partisi logical setidak sedikit sesuai keperluanmu. Tetapi beda halnya apabila kalian memakai hardisk jenis GPT.
Baca Juga : Cara Mudah Reset Microsoft Edge di Windows 10Logical partition : Partisi yang dapat dibangun di dalam suatu extended partition. Jumlah logical partition yang dapat dibangun di dalam extended partition merupakan tidak terbatas sesuai keperluanmu.
Mengetahui Jenis Harddisk Lewat Disk Management Windows 10
Untuk mengenal tipe harddisk apa saja yang ada di dalam hardisk milik kamu. Kalian dapat cek ke dalam Disk Managemen. Bagaimana tutorial mengaksesnya ? Caranya dengan klik kanan pada start menu di windows 10.
 |
| Disk Management |
Selanjutnya pilih Disk Management. Maka selanjutnya kalian bakal masuk ke disk management. Di sana kalian dapat menonton berbagai partisi harddisk serta keterangannya. Tipe harddisk pun bakal dapat kalian lihat. Desainnya merupakan semacam foto di bawah ini.
 |
| Perbedaan dari Extended Partition, Primary Partition dan Logical Partition |
Dari foto di atas, kalian dapat menonton apabila tersedia 3 tipe partisi harddisk yaitu primary, extended serta logical. Penjelasannya :
Baca Juga : Cara Buka CMD dengan Akses Administrator di Windows 10Pada disk managemen di atas dapat dilihat apabila harddisk mempunyai 3 partisi.
Untuk drive C adalah Primary partition dengan warna biru tua. Sedangkan lingkaran hijau (panahnya salah- yang benar adalah pada hijau tua) adalah extended partition. Untuk yang warna biru adalah logical partition. Dapat kalian lihat juga, apabila logical partition ini sebetulnya adalah tahap dari extended partition (logical partition berada di dalam extended partition). Sehingga logical partition tersebut di bentuk dari suatu extended partition. Pada foto di atas drive D; E; F; G; H adalah tergolong logical partition.
Itulah perbedaan antara primary partition, extended partition serta logical partition beserta tutorial memeriksa tipe hardisk milik kamu. Semoga dapat meningkatkan pengetahuan.
EmoticonEmoticon